Kotamobagu,TeropongBMR.Com – Pemerintah Desa (Pemdes) Tabang, kecamatan Kotamobagu Selatan memiliki komitmen yang tinggi dalam melestarikan tradisi para leluhur. Hal ini dapat dilihat dari peran Pemerintah desa dalam tradisi mandi sunnat atau mandi bersih jelang bulan suci ramadhan.
Jika di tahun tahun sebelumnya, mandi bersih jelang ramadhan ini hanya dilakukan secara individu atau kelompok, tidak dengan tahun 2019. Pemerintah desa melalui pegawai syar’i langsung memimpin prosesi tradisi mandi jelang ramadhan.
Nampak puluhan warga yang didominasi ibu – ibu dan anak – anak serta remaja ini berkumpul di mata air abadi yang tidak jauh dari perkampung. Disana telah menunggu iman dan pegawai syar’i, secara bergantian warga disiram mengunakan air dari mata air abadi Kotagatan
Dari penuturan kepala desa Tabang, Pemdes secara resmi melestarikan tradisi mandi jelang ramadhan. Hal inipun sesuai dengan kesepakatan bersama pegawai syar’i dan para Imam.
“Tradisi mandi jelang ramadhan ini sudah ada sejak lama. Namun di tahun 1990 tradisi yang dilakukan secara berkelompok ini hilang. Nah mulai tahun ini Pemdes Tabang bersepak dengan pegawai Syar’i dan imam menghidupkan kembali tradisi ini, dengan menyatukan seluruh warga di mata air Kotagatan. Dan alhamdulilah tradisi ini kembali hidup,”Kata Frits Junius Dilapanga.
Penulis : Abdi F Sutomo